Merry Christmas :D status yang muncul dari beranda(L)

Gara-gara status fesbukku kemaren yang kayak gini

"kelahiran ponakanku bersamaan dengan natal yesus, asyik tiap taun bisa merayakan natal :D selamat hari natal..."

aku jadi kena damprat orang-orang dengan komentar-komentar ini:

Kamu bukan Islam..?? Trus apa..??
Kamu samakan Yesus dgn Tuhan yg kamu maksud ALLOH..??
Laaaaaaaa ilaha illalloooohhh,,,, istighfar,,,, Syahadaaaattt,,,, T.T
Kamu kenapa jadi begini pemahamannya tentang islam .??

 Seorang wanita yg masyaALLOH seperti kamu, gak tau bahwa HAROM MUTLAQ TANPA PERMISI BAGI MUSLIM / MUSLIMAH MENGUCAPKAN "SELAMAT HARI NATAL / MERRY CHRISTMAS"..!!?? Laaaaaa ilaha illalloohhh,,,, :D Trus kalo gk di mulai dari kamu, di mulai dari mana n siapa..?? :(

#rojih ubab maimoen (putra K.H.
Maimoen Zubair) berkata ''saya 2 malam tidak bisa tidur mikir orang islam semangat merayakan natal, tapi kalau merayakan hijroh lupa, terus-terusno moral morat marit (amburadul)
ﺍﻟﺮﺿﺎ ﺑﺎﻟﻜﻔﺮ ﻛﻔﺮ ''

***Kata Imam Ghozaly di Kitab Ihya' nya
Lelaki itu ada 4 macam, dan salah satu nya adalah
"Arrojul la yadri wa la yadri annahu layadri, fahuwa jahilun, far fudhuhu..."
Lelaki yg gk tau tapi dirinya gk mau tau maka sesungguhnya dia gk tau, sesungguhnya DIA BODOH(bahkan bisa mebodohkan) MAKA USIRLAH....!!

Dasar Mahasiswa...!! Demen banget jadi kompor meleduk n ngajak debat, padahal sekolahnya di Kampus" ternama..!!

toleransi itu tidak harus spt itu, kata qoidah: "Ridlo bisyai' ridlo bimaa yatalawaddu minhu", ini sudah pada kontek keyakinan, boleh toleransi tapi tidak masuk pada kontek aqidah; Seorang Muslim tidak boleh mengucapkan selamat atas hari raya non Muslim, dan tidak boleh menjawab ucapan selamat mereka, serta tidak boleh menghadiri undangan hari raya non Muslim. Demikian keterangan dalam Ahkam Ahl al-Dzimmah, karya Ibnu al-Qoyyim, al-Amru bil-Ittiba' karya al-Suyuthi dan al-Istinfar li-Ghazw al-Tasyabbuh bil-Kuffar karya al-Ghumari.

Rasulullah saw juga seorang profil yang sangat tingkat toleransinya tinggi akan tetapi tidak pernah mengucapkan selamat thd hari raya non muslim, apakah sekarang kamu sudah merasa lebih tinggi toleransinya dibanding Rasulullah saw??????

Lho lho lho lhoooo,,,, waduh-waduh apa-apaan iki aku ditawur orang T.T padahal kalau mereka mau memahami redaksi status, natal itu artinya lahir, kalo ditafsirkan statusku (ce'ileeeh tafsir :D) maka artinya selamat hari kelahiran  keponakanku, yang hari kelahirannya bisa kurayakan setiap tahun (kebetulan bersamaan dengan perayaan natalnya yesus).. halah dalah kok jadinya dihujani banyak dalil gini.. mbkhkhkhkhh.. tapi karena uda terlanjur menjadi tertuduh sebagai "orang haram" :D yaaa tak terusin aja debat kusirnya daripada nganggur gak ada kerjaan cqiqiqqiqi.. sebenernya males banget yaa debat itu, apalagi sama orang-orang yang tidak faham pluralisme, atau bahkan tidak memahami bahwa agama islam adalah agama kasih sayang, (masih ingat bukan dengan sabda nabi "barang siapa menyakiti kafir dzimmi berarti telah menyakitiku, yang menyakitiku berarti menyakiti Allah), mbok yao pake dalil itu,, yaaah perang dalil dan kitab melalui analisis fiqh keluar semua.. Ada yang membuat mereka terlalu terbuai dengan menjadikan "fiqh for fiqh" bukan "fiqh for humanity", jadinya gak akan pernah bisa mufakat, kereta api kafir dan haram jalan terus tanpa berhenti, disela-sela komentar yang kontroversional, ada yang menjadi tahafut at-tahafut dalam tahafut status :D malah jadi rameee. hohohoho.. Aku sebagai tuan rumah hanya mengamati dengan seksama kesibukan mereka berdalil :D Ah, mau aku ngucapin natal apa enggak apa urusannya dengan mereka? Apa dengan mengucapkan natal atau waisak bisa meruntuhkan iman? gitu aja kok repooot? sebagaimana kata Nduk Cici di statusku :*